Lone Survivor (2013)

Matt ‘Axe’ Axelson: You’re gonna die for your country. I’m gonna die for mine

Image

Directed By: Peter Berg

Cast: Mark Wahlberg, Taylor Kitsch, Emile Hirsch, Ben Foster, Eric Bana

Synopsis:

Pada bulan Juni 2005, 4 orang Navy Seal yang terdiri dari Marcus Luttrell (Mark Wahlberg), Michael Murphy (Taylor Kitsch), Danny Dietz (Emil Hirsch), dan Matt ‘Axe’ Axelson (Ben Foster) ditugaskan untuk menjadi recon team dalam misi menangkap dan membunuh seorang pimpinan Taliban yang kejam, Ahmad Shah. Namun misi yang tadinya lancar itu mulai kacau setelah ke-4nya bertemu dengan 3 orang penggembala yang merupakan penduduk desa yang dikuasai oleh Ahmad Shah.

Kontak batinpun mulai terjadi di antaranya. Mereka dihadapkan dengan 2 pilihan. Jika mereka ingin selamat dan misi berjalan lancar, mereka harus membunuh 3 orang penggembala yang terdiri dari seorang kakek- kakek dan 2 orang anak kecil. Atau mereka melepas mereka yang sudah pasti akan mengadukan keberadaan 4 orang Amerika yang sedang mengintai pimpinan Taliban.

Pilihan kedualah yang mereka sepakati. Dan merekapun harus menghadapi konsekuensinya. Melawan puluhan pasukan Taliban yang tidak segan- segan memotong kepala mereka.

Review:

Image

Lone Survivor adalah sebuah film perang modern yang diangkat dari buku dengan judul yang sama karangan Marcus Luttrell dan Patrick Robinson. Dari judulnya saja sebenarnya calon penonton sudah bisa menebak bagaimana ending kisah film ini dan siapa yang hidup dan siapa yang mati.

Selayaknya sebuah film yang berdasarkan kisah nyata, di mana ending- nya sudah kita ketahui, dibutuhkan sebuah tim brilian dan harus dikerjakan secara serius, agar penonton mampu mengikuti detik tiap detik durasi film.

Image

Pemilihan sutradara ke tangan Peter Berg sudah merupakan keputusan yang tepat. Berg menggunakan template yang pernah dikerjakannya melalui The Kingdom. Di mana penggambaran sebuah modern warfare dibuat serealistis mungkin. Campuran perpaduan antara drama dan aksi yang bagus menjadi daya tarik utama film ini.

Berg tidak terlarut di dalam sajian aksi perang standard yang menonjolkan penampilan stuntman fantastis. Namun adegan- adegan aksi yang disajikan dibawakan secara natural tanpa harus melupakan tensi ketegangan yang tetap terjaga sampai akhir film.

Image

Porsi drama yang menggambarkan sisi manusiawi ke-4 tokoh utama disajikan cukup menyentuh tanpa harus terlihat terlalu cheesy. Dengan efektif Berg mampu menciptakan bonding yang kuat di antara ke-4 tokoh utama dengan para penonton. Sehingga penonton cukup simpati dengan apa yang dialami mereka.

Sound merupakan bagian paling menarik dari film ini. Suara tembakan, desingan peluru, ledakan bom terdengar begitu nyata. Tidak heran jika Lone Survivor mendapat nominasi untuk kategori Sound Editing dan Sound Mixing.

Image

Para aktor yang terpilih bermain cukup bagus. Baik itu Wahlberg, Kitsch, Hirsch, dan Foster mampu menjalankan perannya dengan baik. Terlebih untuk Kitsch yang terlihat lebih matang dalam berakting jika dibandingkan film- film sebelumnya.

Film Lone Survivor bisa dikatakan menjadi salah satu dari sekian banyak film yang memberikan tribute khusus untuk Navy SEALS. Terlihat dari opening scene yang menggambarkan proses pelatihan para SEALS yang menunjukan efek fisik dan psikologis dari pelatihan tersebut. Lalu keseriusan Berg untuk membuat sebuah film modern warfare yang seakurat mungkin terbukti dari keseriusannya untuk melakukan research yang dilakukannya. Sampai- sampai film ini dipuji oleh para Navy SEALS itu tersendiri atas keakuratannya tersebut. Dari potongan rambut, cara berpakaian, cara berbicara, painted guns, taktik perang, bahkan efek psikologis yang lebih memilih menonjolkan sisi human tokoh protagonis ketimbang sisi heroiknya.

Image

So, jika anda menikmati sebuah sajian film aksi perang yang bermutu, Lone Survivor merupakan sebuah pilihan yang tepat. Dengan perpaduan drama serta aksi yang bagus dan keakuratan yang detail, film ini akan mampu memuaskan dahaga anda. (dnf)

Rating:

8.5/10